IZMIRDAIKINSERVISI.COM – Dua bersaudara, Marc Marquez dan Alex Marquez, tengah bersaing ketat di MotoGP 2025. Namun, Marc mengakui masih merasa janggal ketika harus bertarung dengan adik kandungnya.
Saat ini, di klasemen sementara MotoGP 2025, Marc memimpin dengan perolehan 196 poin, disusul Alex di posisi kedua dengan 172 poin.
Musim ini menjadi salah satu musim terbaik dalam karier Alex di MotoGP. Pebalap Gresini itu sering naik podium dan mampu bersaing dengan kakaknya serta Francesco Bagnaia, salah satu andalan tim pabrikan Ducati.
Bagi Marc, menghadapi Alex di lintasan balapan memberikan perasaan yang tidak biasa. Meski persaingan adalah hal lumrah dalam dunia MotoGP, bertarung melawan saudara kandung membawa dinamika yang berbeda.
“Sejujurnya, sekarang rasanya sudah terasa lebih biasa, meskipun tetap aneh,” ujar Marc kepada TNT Sports.
“Kami adalah kakak adik yang kini berada di dua posisi teratas. Pastinya kami akan saling bersaing,” lanjutnya.
Marc mengakui bahwa ia harus menyisihkan perasaan persaudaraan saat berada di lintasan untuk mempertahankan posisinya di puncak. Meski kadang terasa sulit, dia percaya bahwa persaingannya dengan Alex justru memberikan mereka kesenangan tersendiri dan menjadi kebanggaan bagi keluarga.
“Hubungan kami malah terasa semakin dekat. Kami memahami satu sama lain, kami tidak akan saling menyakiti, begitu pula sebaliknya,” ungkap Marc.
“Kami selalu menginginkan yang terbaik untuk masing-masing, dan ini membuat orang tua kami sangat bahagia. Ayah kami bahkan lebih sering terlihat di depan kamera karena selalu hadir di lintasan, tapi ibu kami selalu menelepon untuk memastikan keadaan kami,” tambahnya.
Marc pun menutup dengan candaan mengenai situasi keluarganya. “Saya nggak bisa bayangkan punya dua anak yang saling bersaing di MotoGP seperti ini,” tutupnya.
Baca juga : Jorge Martin akan Tinggalkan Aprilia Setelah MotoGP 2025